Tujuan Peringatan Hari Guru Nasional
Hari Guru Nasional memiliki berbagai tujuan penting yang dirayakan setiap tahunnya. Berikut adalah beberapa tujuan utama peringatan ini:
1. Memberikan apresiasi kepada guru dan tenaga kependidikan atas dedikasi mereka dalam dunia pendidikan.2. Merayakan semangat kolaborasi antar guru di Indonesia yang terus berkembang.3. Menguatkan visi para guru untuk menjadi pembelajar sepanjang hayat, selalu berkembang dan menyesuaikan diri dengan perubahan zaman.4. Merayakan semangat menuju Generasi Emas Indonesia 2045 yang lebih maju dan kompetitif di dunia global.5. Amplifikasi energi, semangat, dan praktik baik dalam pembelajaran yang dapat menginspirasi guru-guru lainnya2.
Rangkaian Kegiatan Hari Guru Nasional 2024
Untuk memeriahkan peringatan Hari Guru Nasional, Kemenristekdikti telah meluncurkan Bulan Guru Nasional. Berikut adalah rangkaian kegiatan yang akan dilakukan pada tanggal 25 November 2024:
Hari Guru Nasional bukan hanya sekadar perayaan; itu adalah momen penting untuk menghargai dedikasi para guru dalam bidang pendidikan. Melalui tema "Guru Hebat, Indonesia Kuat", kami ingin meningkatkan martabat profesion guru dan mengakui peran mereka dalam membentuk masa depan bangsa.
Mari kita rayakan Hari Guru Nasional dengan penuh semangat dan rasa terima kasih atas segala usaha dan pengorbanan para guru yang telah mendidik generasi penerus bangsa. Artikel ini dirancang untuk memberikan informasi lengkap dan relevan tentang peringatan Hari Guru Nasional, mulai dari sejarah hingga rangkaian kegiatan yang akan dilakukan pada tahun 2024.Itu dia informasi tentang kapan Hari Guru Nasional 2024, lengkap dengan sejarah, tema, logo, tujuan hingga rangkaiannya. Semoga artikel membantu!
Logo Hari Guru Nasional
Logo Hari Guru Nasional memiliki filosofi yang mendalam dan representatif. Logo ini terdiri dari beberapa elemen yang melambangkan semangat dan aspirasi para guru. Berikut ini logo Hari Guru Nasional 2024
Logo peringatan Hari Guru Nasional 2024 ini sesuai dengan tema "Guru Hebat, Indonesia Kuat" yang memiliki makna filosofi sebagai berikut :
Sosok Manusia dengan Tangan Terangkat
Melambangkan guru sebagai sosok yang memberikan ilmu dan inspirasi kepada murid-muridnya. Tangan yang terangkat menggambarkan semangat dan dedikasi guru dalam mendidik.
Melambangkan sumber ilmu pengetahuan yang selalu terbuka dan siap untuk dibagikan. Buku juga menggambarkan pendidikan dan pembelajaran yang merupakan inti dari profesi guru.
Warna putih melambangkan kemurnian, kesederhanaan, dan kebenaran. Ini juga bisa menggambarkan kebersihan, ketenangan, dan netralitas. Dalam konteks pendidikan, warna putih dapat mewakili lingkungan belajar yang bersih dan terbuka untuk semua orang.
Warna merah melambangkan semangat dalam memberikan pelayanan pendidikan terbaik serta kecintaan sebagai pendidik.
Sejarah Hari Guru Nasional
Merujuk laman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Hari Guru Nasional ada tidak lepas dari peran pentingnya keberadaan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).
Kala itu PGRI berdiri pada tanggal 25 November 1945. Sebelum berubah menjadi nama PGRI, pada tahun 1912, organisasi ini masih bernama Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB).
PGHB didirikan sebagai wadah bagi semua kepala sekolah, guru desa, guru bantu, hingga perangkat sekolah lainnya. Pada tahun1932, PGHB mengubah namanya menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI).
Lantaran saat itu Indonesia masih dalam genggaman penjajah maka mereka tidak menerima unsur nama “Indonesia”.
Pada jaman penjajahan Jepang, PGI dilarang untuk melakukan aktivitas. Namun pasca proklamasi kemerdekaan, PGI menggelar Kongres Guru Indonesia yang pertama di Surakarta, Jawa Tengah pada tanggal 24 – 25 November 1945.
Kongres tersebut menghasilkan keputusan untuk menghapuskan perbedaan suku, ras, agama, politik, dan lainnya agar bergabung menjadi Indonesia seutuhnya dalam wadah PGRI.
PGRI secara sah kemudian diakui melalui Keputusan Presiden No. 8 Tahun 1994 bersamaan dengan ditetapkannya Hari Guru Nasional.
Pada saat ini Hari Guru Nasional kerap diabadikan dengan merayakan momen bersama antara guru dan siswa. Namun yang patut diketahui bahwa di era modern saat ini ironisnya masih ada kejadian pengancaman bahkan perlawanan dari siswa terhadap guru yang mendidik mereka.
Pada 1932 organisasi PGHB kemudian mengganti namanya menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI). Awalnya pergantian nama tersebut mendapatkan kritik dari Belanda karena adanya kata Indonesia dalam nama organisasi tersebut.
Meski mendapatkan kritik nama PGI tetap dipertahankan hingga masa penjajahan Belanda selesai. Namun ketika masa kedudukan Jepang ternyata PGI dilarang untuk melakukan segala aktivitasnya.
Saat itu tidak boleh ada aktivitas keogranisasian bahkan tidak boleh adanya aktivitas pendidikan. Sehingga saat kedudukan Jepang seluruh sekolah tidak diizinkan untuk menjalankan operasi.
Akhirnya ketika Proklamasi Kemerdekaan pada 17 Agustus 1945 segala larangan tersebut berhenti dan mulai bangkit untuk melakukan aktivitas pendidikan. Adapun pada 24 hingga 25 November 1945 saat itu digelar Kongres Guru Indonesia.
Kongres Guru Indonesia tersebut dipimpin para tokoh pendidik mulai dari Amin Singgih hingga Rh. Koesnan. Acara tersebut juga digelar di Sekolah Guru Puteri di Surakarta, Jawa Tengah.
Melalui pelaksanaan Kongres tersebut menghasilkan keputusan penghapusan segala aspek perbedaan dalam semua organisasi dan kelompok guru. Kemudian dari kongres tersebut lahir Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) yang dibentuk pada 25 November 1945.
Organisasi ini dibentuk dengan tujuan untuk menyatukan seluruh tenaga pendidik yang ada di Indonesia. Serta sebagai bentuk perjuangan guru terhadap pendidikan serta kemerdekaan di tanah air.
Sehingga HUT PGRI diperingati sebagai Hari Guru Nasional yang jatuh pada tanggal 25 November setiap tahunnya.
Hari Santri Nasional diperingati setiap 22 Oktober. Tahun ini peringatan Hari Santri Nasional 2024 akan jatuh pada Selasa (22/10/2024). Pada tahun ini, tema yang diangkat di Hari Santri Nasional 2024 adalah Menyambung Juang, Merengkuh Masa Depan.
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas menyebut tema itu dipilih untuk menegaskan pentingnya peran santri dalam membangun masa depan bangsa yang lebih cerah.
Makna Pemilihan Logo dan Tema
Tema dan logo Hari Pahlawan yang dipilih untuk peringatan tahun ini juga memiliki makna yang sangat mendalam dan menyiratkan banyak harapan bagi bangsa. Berikut makna pemilihan logo dan tema Hari Pahlawan 2024.
Tema Hari Pahlawan 2024
Tema peringatan Hari Pahlawan 2024 adalah "Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu". Pemilihan tema ini memiliki banyak makna dan filosofi di baliknya, serta mengandung harapan bagi bangsa Indonesia ke depannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Filosofi Logo Hari Pahlawan 2024
Logo Hari Pahlawan 2024 hadir dengan filosofi mendalam, menggambarkan semangat kepahlawanan yang tak lekang oleh waktu dan terus hidup dalam diri bangsa Indonesia. Logo Hari Pahlawan mengajak untuk kembali merenungkan makna kepahlawanan dan semangat cinta tanah air. Berikut filosofi logo Hari Pahlawan 2024.
Melambangkan keteguhan seorang pejuang yang tetap berdiri teguh meskipun menghadapi tantangan, serta menunjukkan komitmen untuk berjuang demi masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang.
Mencerminkan gagasan bahwa pahlawan adalah teladan yang bisa kita gunakan untuk merenungkan diri dan tindakan dalam kehidupan sehari-hari. Filosofi ini mengingatkan kita akan pentingnya mengenal sejarah dan menghargai jasa-jasa pahlawan untuk menjadi inspirasi bagi masa depan.
Melambangkan keberanian untuk menghadapi tantangan, melindungi seluru tumpah darah Indonesia, dan menjaga keutuhan bangsa.
Melambangkan simbol perjuangan yang memiliki makna mendalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia di Surabaya, yang dikenal dengan peristiwa bersejarah perobekan bendera pada 19 September 1945. Peristiwa itu terjadi di Hotel Majapahit yang dahulu namanya Hotel Yamato.
Melambangkan pertemuan dua jalan hidup saling terkoneksi. Dalam konteks rela berkorban artinya mengesampingkan kepentingan pribadi demi kepentingan bangsa dan negara.
Twibbon Hari Santri Nasional Desain Universal
Cara Pakai Twibbon Hari Santri Nasional 2024
1. Klik dan download twibbon dengan link di atas
2. Lalu, muncul tampilan twibbon, klik desain bentuk square atau portrait.
3. Kemudian, klik 'Lanjutkan' pilih foto yang akan digunakan pada twibbon. Setelah itu atur posisi foto.
4. Setelah selesai klik 'Lanjutkan'. Kemudian klik 'Unduh'
5. Twibbon akan otomatis tersimpan di galeri.
Itu dia kumpulan link twibbon Hari Santri Nasional 2024 yang bisa kamu gunakan untuk memperingati Hari Santri Nasional. Ayo semarakkan Hari Santri Nasional dengan twibbon berdesain keren dan menarik. Jangan lupa bagikan pada teman dan keluarga!
Terdapat lima jenis tema yang kerap dikembangkan oleh pengarang dalam membuat sebuah karya sastra, antara lain sebagai berikut:
Tema sosial adalah tema yang berkaitan dengan berbagai macam problematika sosial yang ada dalam kehidupan masyarakat. Pada tema ini, pengarang akan menjelaskan berbagai macam permasalahan yang terjadi seperti masalah sosial di lingkungan keluarga, hingga permasalahan yang cukup besar yang menyinggung SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan).
Tema jasmaniah adalah tema yang berkaitan dengan keadaan jasmani seseorang. Pada tema ini, pengarang berfokus pada kenyataan diri manusia sebagai molekul, zat, jasad, perasaan, dan pikiran. Adapun contoh dari tema jasmaniah, yaitu tema percintaan, persahabatan, dan lain-lain.
Tema ketuhanan adalah tema yang berkaitan dengan kondisi dan situasi manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan. Pada tema ini, pengarang berfokus pada hal-hal magis yang berada di luar akal manusia seperti kematian, keajaiban penyembuhan penyakit, rizki yang melimpah, dan lain-lain.
Tema egoik adalah tema yang berkaitan dengan sifat ego manusia. Pada tema ini, pengarang menonjolkan tema dengan berbagai macam bentuk cerita seperti keserahakan atau ketamakan.
Tema organik adalah tema yang mencakup berbagai macam hal yang berhubungan erat dengan moral yang dimiliki oleh manusia seperti hubungan antar pria dan wanita dan hubungan antar manusia lainnya.
Hari Pahlawan diperingati setiap tanggal 10 November. Setiap tahunnya, pemerintah mengeluarkan tema dan logo peringatan Hari Pahlawan. Yuk, simak tema dan logo Hari Pahlawan 2024, lengkap dengan filosofinya.
Menteri Sosial telah mengumumkan pedoman peringatan Hari Pahlawan 2024, yang diatur dalam surat S.2144/MS/PB.06.00/10/2024. Surat tersebut berisi tema, logo, urutan upacara, hingga doa-doa dan amanat Menteri Sosial.
Pendidikan Karakter
Dalam peringatan Hari Pahlawan, generasi muda diharapkan dapat memahami nilai-nilai moral dan etika dari pahlawan, seperti integritas, keberanian, dan pengorbanan. Pendidikan ini membantu membentuk karakter yang kuat dan positif